Abstract

This data article presents the results of a search for scholarly works on online business and commitment using the Lens.org database. The data were collected by applying filters for document type and subject and exporting the resulting datasets to CSV and Bibtex files. The data were then analyzed and compiled using Zenodo.org. The data provide valuable insights into the contributions of different institutions, authors, fields of study, and countries to research on online business and commitment. The results show that the London School of Economics and Political Science is the institution that contributed the most data, with the field of political science being the most active area of research. The data also reveal that the United Kingdom is the country that provided the most data and that Springer Nature is the most prolific publisher of scholarly works on this topic. These findings can be useful for scholars, students, and practitioners interested in online business and commitment, and the data can be used for further research and experimentation.

Highlights:

1. The data article presents search results on online business and commitment from the Lens.org database.
2. The data provide insights on institutions, authors, fields of study, and countries that contribute to research on the topic.
3. The findings can be useful for scholars, students, and practitioners interested in online business and commitment, and the data can be used for further research and experimentation.

Mengapa data ini berguna?

Data yang terdapat pada artikel ini memberikan informasi yang bermanfaat tentang online business and commitment yang dapat digunakan oleh pelajar, pengajar, dan masyarakat umum. Selain itu, data ini dapat digunakan ulang untuk pengembangan eksperimen dan peningkatan pemahaman tentang topik tersebut. Artikel ini dapat diunduh dan disebarluaskan untuk kepentingan pengembangan lebih lanjut.

Tujuan

Temuan ini dapat bermanfaat bagi para akademisi, mahasiswa, dan praktisi yang tertarik dengan bisnis online dan komitmen, serta data dapat digunakan untuk penelitian dan eksperimen lebih lanjut.

Deskripsi data

Sebagaimana bisa dilihat pada Gambar 1. London School of Economics and Political Science merupakan institusi yang paling banyak berkontribusi dalam pemberian data-data mengenai online business dan commitment di Lens.org dengan total 73 data yang kemudian diikuti oleh institusi lainnya seperti Durham University dengan total 46. institusi yang berkontribusi rendah dalam pemberian data yaitu University of Technology Sydney dengan total 19 data. salah satu data yang di publish oleh London school of Economics and Political Science berjudul “ Good Faith, the Common Law, and the CISG”, ataupun salah satu data yang di publish oleh Durham University yang berjudul “Corporate Philanthropy as a Context for Moral Agency, a MacIntyrean Enquiry“

Figure 1.Nama institusi teratas

Sebagaimana bisa dilihat pada Gambar 2. Data berupa Jurnal artikel Pada tahun 2015 sebanyak 142 data, kemudian mengalami peningkatan drastis pada tahun 2016 sebanyak 220 data, lalu mengalami peningkatan dengan jumlah data tertinggi pada tahun 2017 dengan total 250 data, namun pada tahun 2018 total data jurnal mengalami penurunan sehingga total Jurnal hanya sebanyak 230 data yang kemudian mengalami penurunan sangat drastis pada tahun 2019 dengan total 167 data Jurnal yang telah di publish. Tipe document yang di publish merupakan Jurnal Artikel.

Figure 2.Karya ilmiah (Journal) dari waktu ke waktu

Sebagaimana bisa dilihat pada Gambar 3. Bidang studi teratas yang paling banyak berkontribusi dalam pemberian data di Lens.org dengan katakunci Online Business dan Commitment yaitu Ilmu Politik (Political Science) dengan total 493 data, yang kemudian diikuti oleh bidang studi Hukum (Law) dengan total 458 data, Sosiologi (Sociology) dengan total 431 data, Bisnis (Business) dengan total 286 data, Humas (Public Relations) dengan total 227 dan kemudian diikuti bidang-bidang studi lainnnya. Contoh data yang di publish dalam bidang studi Ilmu Politik (Political Science) berjudul “The curious case of regulating false news on Google”, kemudian dalam bidang studi Hukum (Law) berjudul ”Soft law in the European Union-The changing nature of EU law”. lalu dalam bidang studi Sosiologi (Sociology) berjudul “Advancing the business and human rights agenda: Dialogue, empowerment, and constructive engagement”

Figure 3.Bidang studi teratas

Sebagaimana bisa dilihat pada Gambar 4. Dalam bidang Hukum (Law)London School of Economics and Political Science merupakan pemberi data terbanyak pada bidang Hukum (Law) dengan jumlah 23 data yang kemudian diikuti oleh School of Law dengan jumlah data 15 data dan yang berada pada peringkat terakhir adalah Institusi Law dengan jumlah 10 data. Selanjutnya pada bidang Sosiologi (Sociology), London School of Economics and Political Science kembali menempati peringkat pertama dengan jumlah 18 data yang kemudian diikuti oleh Cardiff University dengan jumlah 16 data dan yang berada pada peringkat terakhir adalah University of Technology Sydney dengan jumlah 11 data. Pada bidang Ilmu Politik (Political Science), London School of Economics and Political Science juga menempati peringkat pertama dengan jumlah 20 data dan Institusi Law berada pada peringkat terakhir dengan jumlah 8 data. Pada bidang bisnis (Business) London School of Economics and Political Science menempati peringkat pertama dengan jumlah 12 data sedangkan Institusi Law berada pada peringkat terendah dengan jumlah 5 data, serta pada bidang Humas (Public Relations) institusi Cardiff University menempati peringkat pertama dengan jumlah 12 data dan University of Edinburgh menempati posisi terakhir dengan jumlah 6 data.

Figure 4.Bidang studi yang dicakup oleh Institusi yang paling aktif

Sebagaimana bisa dilihat pada Gambar 5. Author (pengarang) yang memberikan data mengenai Online Business dan Commitment paling banyak ialah Andrew Schepard dengan total 15 document, salah satu karyanya ialah “Domestic violence and the family court--Continuing dialogue and collaboration in the 21st century”, kemudian dalam peringkat kedua ialah Adam Lindgreen dengan total 10 documennt, salah satu karyanya berjudul “Seeing Versus Doing: How Businesses Manage Tensions in Pursuit of Sustainability”. Kemudian dalam peringkat ketiga yaitu Stephen Saxby dengan total document 8, salah satu karyanya berjudul “National archives and records – the legal and policy considerations for the UK”

Figure 5.Penulis paling aktif

Sebagaimana bisa dilihat pada Gambar 6. Data atau Jurnal Artikel yang ada pada Lens.org dengan melakukan searching kata kunci Online Business and Commitment yang mendapatkan jumlah data dengan total 1.716, diketahui bahwa ada 1281 data jurnal lain yang melakukan pengutipan dari jurnal yang berjudul “The Circular Economy: An Interdisciplinary Exploration of the Concept and Application in a Global Context”, kemudian ada 956 data jurnal lain yang melakukan pengutipan dari jurnal yang berjudul “A Taxonomy of Privacy”, lalu 675 data kutipan dari jurnal “Competing for Capital: The Diffusion of Bilateral Investment Treaties, 1960-2000” dan Kutipan Jurnal yang menduduki peringkat terakhir berasal dari “The Scammers Persuasive Techniques Model Development of a Stage Model to Explain the Online Dating Romance Scam” dengan total 78 Kutipan.

Figure 6.Plot sebaran kutipan karya ilmiah

Sebagaimana bisa dilihat pada Gambar 7. Negara penyedia data terbesar adalah negara United Kingdom dengan total 762 data, kemudian negara United State 150 data, Negara Australia dengan total 127 data, Negara Canada dengan total 41 data, Negara South Africa dengan total 30 data, Negara China dengan Total 13 data, Negara Norway dengan total 11 data, Negara Indonesia dengan total 10 data, Negara New Zealand dengan total 8 data, Vietnam dengan total 1 data, India dengan Total 1 data, Rusia dengan total 3, lalu mexico dengan total 2 data.

Figure 7.Negara paling aktif

Sebagaimana bisa dilihat pada Gambar 8. Penerbit jurnal artikel dengan kata kunci Online Business and Commitment di Lens.org paling banyak adalah *Springer Nature dengan jumlah 330 data, kemudian Informa UK Limited dengan jumlah 244, Oxford University Press (OUP) dengan jumlah 166 data, Cambridge University Press (CUP) Dengan jumlah 145 data, *Wiley dengan jumlah 131 data, SAGE Publications dengan jumlah 130 data, sedangkan FapUNIFESP (SciELO) merupakan penerbit dengan jumlah terendah yaitu 2 data.

Figure 8.Penerbit teratas

Sebagaimana bisa dilihat pada Gambar 9. Jurnal teratas oleh penerbit Springer Science and Business Media adalah Journal of Business Ethics dengan jumlah 185 data sedangkan yang paling terendah adalah Critical Criminology dengan jumlah data 11 data, Jurnal teratas oleh penerbit Informa UK Limited adalah Policing and Society dengan jumlah 26 data sedangkan yang paling terendah adalah International journal of the Legal Profession dengan jumlah 9 data, lalu Jurnal teratas oleh penerbit Oxford University Press (OUP) adalah British journal of Criminology dengan jumlah 23 data sedangkan yang paling terendah adalah Current Legal Problems dengan jumlah 9 data, lalu Jurnal teratas oleh penerbit Cambridge University Press (CUP) adalah Legal Studies dengan jumlah 21 data sedangkan yang terendah adalah International Organization dengan jumlah 10 data, dan Jurnal teratas oleh penerbit SAGE Publications adalah Criminology dan Criminal Justice dengan jumlah 15 data sedangkan yang terendah adalah Environmental Law Review dengan jumlah 8 data.

Figure 9.Jurnal teratas oleh Penerbit

Desain, bahan, dan metode eksperimental

Data diambil dari Lens.org dengan melakukan pencarian mengenai Online Business and Commitment yang kemudian menerapkan filter di bagian document type sebagai Journal article and Conference Proceeding lalu melakukan Filter dibagian Subject dengan memilh Law Subject, dalam pengambilan data di Lens.org ini tidak menerapkan Filter Tahun.

Kontribusi Penulis

Regita Amanah Huzairin: Pengumpulan data, dan penulisan naskah

Mochammad Tanzil Multazam: Supervisi, dan penulisan naskah

Penyandang Dana

Penelitian ini di dukung oleh Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Pernyataan Kepentingan

Pada penulisan data artikel ini, tidak ada persaingan kepentingan keuangan ataupun hubungan pribadi yang dapat mempengaruhi pekerjaan dalam data artikel ini.

References

1. M. G. Bridge, “Good Faith, the Common Law, and the CISG,” Unif. Law Rev., vol. 22, no. 1, pp. 98–115, Mar. 2017, doi: 10.1093/ulr/unw059.
2. H. Nicholson, R. Beadle, and R. Slack, “Corporate Philanthropy as a Context for Moral Agency, a MacIntyrean Enquiry,” J. Bus. Ethics, vol. 167, no. 3, pp. 589–603, May 2019, doi: 10.1007/s10551-019-04188-7.
3. C. Tan, “The curious case of regulating false news on Google,” Comput. Law Secur. Rev., vol. 46, pp. 105738–105738, 2022, doi: 10.1016/j.clsr.2022.105738.
4. F. Terpan, “Soft law in the European Union-The changing nature of EU law,” Eur. Law J., vol. 21, no. 1, pp. 68–96, May 2014, doi: 10.1111/eulj.12090.
5. S. Mena, M. de Leede, D. Baumann, N. Black, S. Lindeman, and L. McShane, “Advancing the business and human rights agenda: Dialogue, empowerment, and constructive engagement,” J. Bus. Ethics, vol. 93, no. 1, pp. 161–188, Oct. 2009, doi: 10.1007/s10551-009-0188-8.
6. A. Schepard, “Domestic violence and the family court–Continuing dialogue and collaboration in the 21st century,” Fam. Court Rev., vol. 46, no. 3, pp. 431–433, 2008, doi: 10.1111/j.1744-1617.2008.00211.x.
7. J. Joseph, H. Borland, M. Orlitzky, and A. Lindgreen, “Seeing Versus Doing: How Businesses Manage Tensions in Pursuit of Sustainability,” J. Bus. Ethics, vol. 164, no. 2, pp. 349–370, Nov. 2018, doi: 10.1007/s10551-018-4065-1.
8. S. Saxby, “National archives and records – the legal and policy considerations for the UK,” Int. J. Priv. Law, vol. 3, no. 1/2, pp. 43-, 2010, doi: 10.1504/ijpl.2010.029602.
9. A. Murray, K. Skene, and K. Haynes, “The Circular Economy: An Interdisciplinary Exploration of the Concept and Application in a Global Context,” J. Bus. Ethics, vol. 140, no. 3, pp. 369–380, May 2015, doi: 10.1007/s10551-015-2693-2.
10. D. J. Solove, “A Taxonomy of Privacy,” Univ. Pa. Law Rev., vol. 154, no. 3, pp. 477-, Jan. 2006, doi: 10.2307/40041279.
11. Z. Elkins, A. T. Guzman, and B. A. Simmons, “Competing for Capital: The Diffusion of Bilateral Investment Treaties, 1960-2000,” Int. Organ., vol. 60, no. 04, pp. 811–846, Oct. 2006, doi: 10.1017/s0020818306060279.
12. M. T. Whitty, “The Scammers Persuasive Techniques Model Development of a Stage Model to Explain the Online Dating Romance Scam,” Br. J. Criminol., vol. 53, no. 4, pp. 665–684, Apr. 2013, doi: 10.1093/bjc/azt009.